Subscribe Us

header ads

Google+ Adalah? Pengertian, Perkembangan, Fitur-Fitur, Beserta Fungsi-Fungsinya


Siapa yang tak mengenal Google? atau bahkan tak pernah menggunakan Google. Sebagai alat untuk sebuah kemudahan hidup manusia, Google memiliki beberapa anak cabang, misal seperti Google Adsense, Google Drive, Google Maps, Google+

Pada kesempatan kali ini IIC akan memberikan informasi dan juga wawasan untuk kalian belajar tentang apa itu Google+ beserta Perkembangan, Fitur-Fitur, dan juga Fungsi-Fungsinya. Penasaran? Yuk simak informasinya di bawah ini.

Pengertian

Google+ atau yang sering disebut Google Plus (G+) merupakan sebuah jejaring yang dimiliki sekaligus dioperasikan oleh Google. Google Plus sendiri resmi diluncurkan pada 28 Juni 2011 lalu, tujuannya dibuat Google Plus ini adalah untuk membuat saingan dari aplikasi sosial lainnya misal, Instagram, Facebook, Whatsapp, dan juga Twitter. Google plus ini juga menghubungkan product dari para penggiat sosial media misal, Youtuber, Blogger, dan juga Google Drive.

Artikel terbaru: Bagian Tubuh Terpenting, Yang Sering Dilupakan Kesehatannya

Perkembangan

Google Plus ini sempat terhenti sistem kerjanya, memang pada awal-awal pembuatannya Google Plus bisa dikatakan sukses sebagai pesaing baru. Namun semua itu tak bertahan lama, karena pengguna dari Google Plus ini bisa dikatakan sedikit dan juga memiliki kelemahan dari segi desain perangkat lunaknya yang menyebabkan para penggunanya ragu untuk menggunakan Google Plus ini.

Pada tahun awal dimana Google Plus ini dirilis, jumlah penggunanya sangat fantasatis hingga menginjak angka 10 juta pengguna hanya dalam janga waktu dua minggu setelah perilisannya, bukan hanya dari dua minggu saja. Dalam perjalanannya sebulan, jumlah penggunanya meningkat menjadi 25 juta, lalu pada Oktober 2011, penggunanya semakin meningkat menjadi 40 juta. Begitupun peningkatan mulai terlihat dari tahun-ketahun. Pengguna terbanyak dari Google+ plus ini dinyatakan di Amerika Serikat dan juga India, pernyataan ini disebutkan oleh ComScore.

Pada akhir tahun 2011, Google Plus ini memiliki pengguna sebanyak 90 juta pengguna, jauh lebih banyak daripada sebelum-sebelumnya. Pada oktober 2013, penggunanya kembali meningkat drastis menjadi 540 juta pengguna yang aktif tiap bulannya. Meningkatnya pengguna ini juga tak luput dari peningkatan yang dibuat oleh Google PLus ini, seperti Gmail, dan juga Komentar Di Youtube. Hingga akhirnya pengguna dari Google Plus ini menginjak angka 300 juta pengguna aktif yang berpartisipasi dalam menggunakan jejaring yang dikendalikan oleh Google ini.

Tak lama kemudian eksekutif sekaligus penanggung jawab dari Google+ ini yaitu Vic Gundotra meninggalkan perusahaan tersebut pada April 2014, setelah dimana Google+ berhasil menginjak 300 juta lebih pengguna. Pada tahun berikutnya tepat di tanggal 28 Mei 2015 dalam sebuah wawancara, Horowits mengatakan bahwa Google+ ini akan menjalani "perubahan yang sangat besar", dimana tujuan dari perubahan ini bertujuan untuk mencerminkan bahwa bagaimana sebenarnya layanan yang diberikan Google Plus ini.

Hingga akhirnya Google selaku pengendali dari Google+ plus ini memfokuskan tugas untuk membenahi Google+ tersebut, langkah yang dilakukan oleh Google yaitu, menghapus fitur yang tidak berfungsi untuk pengalaman sosial seseorang dengan berbasis minat. Selain itu, Perusahaan juga menghapus Google+ sebagai lapisan sosial, penggunanya tidak lagi perlu menggunakan profil Google+ tersebut untuk digunakan sebagai alat berbagi konten atau untuk berkomunikasi dengan kontak.

Perubahan ini dilakukan dengan Youtube, dimana profil Google+ bagi si pengguna ini tidak lagi diperlukan untuk pembuatan konten, pengunggahan konten atau bahkan mengomentari konten. Tapi sebaliknya juga, laman Google+ ini sangat diperlukan, dan jika ada yang berkomentar di Youtube, tidak akan terlihat lagi pada akun Google+ si pengguna.

Pada akhirnya tepat tanggal 18 November 2015 setelah setahun yang lalu berhasil merombak fungsi dari Google+ ini, kini giliran merombak desainnya. Tujuan dari perubahan ulang desain dari Google+ ini adalah untuk membuat situs agar terlihat lebih sederhana dan juga lebih cepat. Perubahan ini terlihat dari segi, menjadikan komunitas dan juga koleksi menjadi lebih menonjol, menghapus fitur seperti Hangouts, Acara, dan juga URL khusus. Namun fitur Acara dan juga Kustom URL ini akhirnya dikembalikan oelh Google+.

Pada tanggal 24 Januari 2017, para pengguna yang mengakses situs dengan menggunakan komputer, dapat mengakses beberapa fitur yang diberhentikan oleh Google+. Dengan cara par pengguna kembali menggunakan G+ yang klasik, bukan yang sudah di rombak.

Namun, pada khirnya, tepat di tanggal 7 Maret 2019 layanan Google Plus ini diberhentikan karena masih banyaknya yang perlu diperhatikan dan dengan segala pertimbangan, namun para penggguna bisnis yang menggunakan Google+ ini diberhentikan seluruhnya pada tanggal 2 April 2019. Tapi Google+ ini terus tersedia, namun tidak sebagai Google+, melainkan sebagai Google Suite (G Suite). Kemudian namanya berganti lagi menjadi "Google Currents".

Baca juga: Rekomendasi Music 2020

Fitur-Fitur

Selain dari kegagalannya, Google+ ini juga memiliki beberapa fitur, termasuk memiliki fitur mengirim foto dan juga update sebuah status kepada komunitas. Selain itu, Google Plus juga memiliki fitur seperti pesan instan yang bisa digunaan oleh semua orang, obrolan video atau yang sering disebut sebagai Hangouts, penadaan lokasi seperti Google Maps pun ada di dalam fitu Google Plus ini, dan Google Plus ini memiliki fungsi untuk mengedit dan juga sekaligus mengupload foto album pribadi dengan berbasis cloud.

Baca juga: Tiongkok Berikan Ucapan Terimakasih Kepada Indonesia

Fungsi-Fungsi

Google+ juga memiliki beberapa fungsi yaitu diantaranya:
  • Sebagai data publik
  • Sebagai seo off page
  • Sebagai media untuk berbagi gambar
  • Memiliki fungsi untuk mengupload foto berbasis cloud
Sekian informasi dari IIC kali ini, semoga penjelasan yang IIC berikan bermanfaat bagi kalian semua. Terimakasih :)




Posting Komentar

1 Komentar

  1. sekrang google plus sudah di offkan oleh google, mungkin karena kalah bersaing ya

    www.rajaunik.co.id

    BalasHapus